Jenis – Jenis Rambutan di Indonesia

Rambutan adalah salah satu buah yang hampir ada di seluruh wilayah Indonesia. Kata “rambutan” berasal dari buahnya yang berambut. Rasa buah rambutan manis dan segar, namun ada juga yang masam. Buah rambutan paling banyak dijumpai ketika musim hujan dan jumlahnya sangat melimpah apalagi di bulan januari – februari ini. Di Indonesia terdapat beragam jenis rambutan yang tersebar di berbagai wilayah. Berikut beberapa jenis rambutan yang ada di Indonesia.

• RAMBUTAN ANTALAGI

Rambutan yang sudah dilepas sebagai varietas unggul oleh Menteri Pertanian ini berasal dari daerah Sungai Andai, Kalimantan Selatan. Salah satu keunggulan rambutan ini produktivitas yang tinggi. Buahnya berbentuk bulat panjang, agak pipih, dan rambutnya agak pendek. Warna kulit buahnya kuning kehijauan, sedangkan rambutnya berwarna hijau kekuningan dengan ujung merah. Daging buah berwarna putih, ngelotok dengan kulit biji melekat, dan kering. Rasanya manis dan aromanya agak harum. Bijinya kecil berbentuk bulat panjang. Berat rata-rata per buah 42 g. Produksi pohon per tahun cukup tinggi, yaitu antara 4.000-5.000 buah atau antara 160-210 kg.

to be continue

Intip Manfaat Yang Terkandung Di Buah Rambutan yukkkk

Buah rambutan mengandung karbohidrat, protein, lemak, fosfor, besi, kalsium dan vitamin C. Kulit buah mengandung tanin dan saponin. Biji mengandung lemak dan polifenol. Daun mengandung tannin dan saponin. Kulit batang mengandung tannin, saponin, flavonida, pectic substance, dan zat besi.

Di dalam buah rambutan tersimpan khasiat obat yang tak ternilai harganya, menurut kajian pakar tanaman obat, buah rambutan memuat besi, kalium, sapai vitamin C. Dalam setiap 100 gram (sekitar 3 buah rambutan terkandung 69 kalori, 18,1 gram karbohidrat, serta 58 mg vitamin). Kadar serat rambutan juga cukup tinggi, sekitar 2 gram per 100 gram berat buah. Karakter buah seperti ini cocok dikonsumsi orang-orang yang tengah berdiet menurunkan atau menjaga berat badan.

Bagian tumbuhan ini yang dapat digunakan sebagai obat adalah kulit buah digunakan untuk mengatasi disentri dan demam, kulit kayu digunakan untuk mengatasi sariawan, daun digunakan untuk mengatasi diare dan menghitamkan rambut, akar digunakan untuk mengatasi demam, dan biji digunakan untuk mengatasi kencing manis (diabetes mellitus).

Cara dan Contoh Pemakaian: Untuk obat yang diminum, tidak ada dosis rekomendasi. Untuk pemakaian luar, daun digiling samapi halus, lalu ditambah sedikit air. Kemudian air perasannya dapat digunakan untuk perawatan rambut.

Adapun contoh pemakaiannya adalah sebagai berikut :

Disentri:

• Kulit buah rambutan (10 buah) dicuci, lalu dippotong-potong seperlunya. Lalu ditambahkan 3 gelas minum air bersih, selanjutnya rebus sampai airnya tersisa setengah. Setelah dingin, disaring dan diminum 2 kali sehari, masing-masing tiga perempat gelas.

Demam:

• Kulit rambutan yang telah dikeringkan (15 gr) dicuci. Kemudian ditambah 3 gelas air bersih, lalu direbus sampai mendidih selama 15 menit. Setelah dingin, disaring dan diminum 3 kali sehari, masing-masing sepertiga bagian.

Perawatan Rambut:

• Daun rambutan secukupnya dicuci, lalu ditumbuk sampai halus. Sedikit air ditambahkan, sambil diaduk rata sampai menjadi adonan seperti bubur. Lalu, diperas dan disaring dengan sepotong kain. Air yang terkumpul digunakan untuk membasahi kulit kepala. Hal ini dilakukan setiap hari sampai terlihat hasilnya.

Kencing Manis :

• Biji rambutan (5 biji) disangrai, lalu digiling sampai menjadi serbuk. Kemudian, diseduh dengan satu cangkir air panas. Setelah dingin airnya diminum sekaligus. Lakukan 1-2 kali sehari.

Sariawan:

• Kulit kayu rambutan (3 ruas jari) dicuci, lalu direbus dengan 2 gelas air bersih sampai tersisa satu gelas. Kemudian dipakai untuk berkumur selagi hangat.

Bagaimana dengan biji buah rambutan? Ternyata biji buah rambutan juga dapat dimanfaatkan. Biji rambutan tidak beracun dan mengandung karbohidrat, lemak, protein, yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh dari gizi. Biji rambutan juga mengandung lemak polifenol cukup tinggi. Komposisi zat-zat kimia dalam biji rambutan tersebut menghasilkan khasiat hipoglikemik (menurunkan kadar gula dalam darah) sehingga biji rambutan banyak digunakan untuk pengobatan alternatif guna menormalkan kadar gula darah penderita kencing manis (diabetes mellitus yang cenderung tinggi). Caranya ambilah lima buah rambutan yang sudah masak, pisahkan bijinya. Potong biji rambutan menjadi bagian-bagian kecil, lalu sangrai sampai berwarna kuning kehitaman. Giling halus sampai menjadi bubuk. Masukkan seluruh bubuk ke dalam cangkir, seduh dengan air panas. Setelah dingin, minum bagian air yang bening sekaligus buang ampas atau endapannya. Lakukan sebelum makan sebanyak 1-3 kali sehari, tergantung pada seberapa tinggi kadar gula saat melakukan terapi ini. Konsumsi setiap hari jika perlu.

sumber = http://itd.unair.ac.id/index.php/health-news-archive/316-kandungan-gizi-dan-manfaat-buah-rambutan.html

Cara Memasukkan Video di WordPress

Tutorial WordPress kali ini adalah Memasukkan Video di WordPress dengan gratis. Memasukkannya sangatlah mudah yaitu dengan mengambil video dari youtube. Anda tidak perlu bingung harus mencari plugins ataupun instalasi plugins baru, hanya dengan memakai source code simple anda sudah bisa menampilkan video ke dalam wordpress. Jika anda mempunyai video pribadi, anda bisa mengupload terlebih dahulu video tersebut ke youtube dan memasangnya di website wordpress anda.

Tidak hanya dari youtube, Anda juga bisa memasukkan Memasukkan Video ke dalam postingan Blog WordPress.com dari layanan video streaming seperti Vimeo, Hulu (khusus USA), Flickr, DailyMotion, Viddler (harus log in dulu), Blip.tv, TED Talks, dan Videolog.

Masukkan short code berikut (khusus wordpress.com)

[/youtube=http://alamat-url-di-youtube.com]

keterangan :

• browsing di youtube.com, pilih video yang mau anda masukkan ke dalam tulisan. Copy alamat URL-nya
• dari video di atas, alamat URL youtubenya adalah: http://www.youtube.com/watch?v=dqDHdXuX-I4, masukkan alamat tsb ke dalam shortcode tersebut
• hapus tanda “/” diawal tulisan youtube (agar shortcodenya berjalan dengan benar)
• dan hasilnya,,,,, ^_^

Tak Ada Salahnya tooo Curhattt…

Tahun 2012 akhir adalah masa penentuan loncatan dalam hidup saya.. yang semula mahasiswa yang hanya paham tentang teori dan praktek IT saja sekarang dihadapkan pada sosialisasi ke masyarakat secara langsunkk.  Pada saat ditanya “anda tahu bagaimana kinerja KSK ?” dengan penuh percaya diri saya menjawab :

1. Mengikuti pelatihan kegiatan survei, sensus, dan kegiatan statistik lainnya sesuai ketentuan;
2. Membantu Camat dalam melaksanakan pembinaan statistik desa, registrasi penduduk, dan statistik dasar lainnya;
3. Melakukan kerja sama dengan petugas lain di kecamatan dalam melaksanakan kegiatan statistik;
4. Membantu camat dalam menyiapkan publikasi Kecamatan Dalam Angka dan publikasi statistik lainnya sesuai dengan kebutuhan;
5. Bertanggung jawab kepada Kepala BPS Kabupaten/Kota yang membawahi kegiatannya dan berkoordinasi dengan Camat setempat;
6. Melakukan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung
7. Mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan statistik di Kecamatan masing-masing.

hal itu saya lakukan pada saat menjawab pertanyaan bapak – bapak pewawancara di BPS prov. dan terus terang saya sendiri tidak tau KSK itu apa, kinerja dan bagaimana kerjanya juga blank di otak saya.. jawaban itu sempat saya baca dan hafalkan sekilas sebelum pelaksanaan wawancara berlangsunk..

Jawaban itu terus saya ingat sampai saat ini, dan masih terus saya samakan dengan tupoksi saya sebagai KSK beneran saat ini (emank ada ya KSK gak benerann??? hohoho…). Kenyataan dilapangan ternyata jauh dari bayangan saya pada saat saya menghafal itu… tugas KSK sungguh berat apalagi yang dapat wilayah jauh dari peradapan seperti saya… (di dramatisir ne critanyaa….hehe). Dengan medan yang berat dengan jarak 27Km dari kantor tempat saya checklog pagi sore, membuat saya tidak setiap hari berada di kecamatan.  Minimal 2-3 minggu sekali saya sempatkan mampir ke kecamatan bersosialisasi dengan aparat kec. dan sisanya saya mengerjakan apa yang menjadi kewajiban saya (terjun langsunk ke desa2 ataupun kecamatan lain yang dibertugaskan untuk saya).   Perlu diketahui, sekarang KSK bisa dibertugaskan lintas kecamatan, tidak melulu di kecamatan masing – masing. Misalnya saja saja., selain di kecamatan Wonotirto, juga dibertugaskan di wates dan bakung, meskipun hanya mengerjakan sebagian kecil tugas dari distribusi, tapi jauhhnyoo itu loooo pemirsa,,,, :(:( (semoga diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi semua ini …:( aminnn).. setelah ditimang dan dipikir secara matang akhirnya saya bisa membeberkan tugas-tugas KSK atau biasa disebut mantis(mantri statistik), diantaranya :

1. Mengikuti pelatihan kegiatan survei, sensus, dan kegiatan statistik lainnya sesuai ketentuan;
2. Melakukan pengumpulan data statistik secara langsung dan menghimpun data statistik yang dihasilkan oleh petugas instansi lain yaitu berupa data sekunder sesuai dengan yang telah ditetapkan;
3. Menyerahkan hasil pengumpulan data kepada pemeriksa/petugas yang ditunjuk sesuai dengan kelengkapan dokumen, kualitas, jenis, dan jadwal yang ditetapkan;
4. Melaksanakan pencacahan ulang karena adanya kesalahan setelah dilakukan pemeriksaan;
5. Membantu pelaksanaan pengadaan petugas lapangan/Mitra Statistik untuk kegiatan sensus, survei, dan kegiatan statistik lainnya;
6. Membantu pelaksanaan monitoring apabila ada pengawasan.
7. Membantu Camat dalam melaksanakan pembinaan statistik desa, registrasi penduduk, dan statistik dasar lainnya;
8. Melakukan kerja sama dengan petugas lain di kecamatan dalam melaksanakan kegiatan statistik;
9. Mengikuti pelatihan/kursus dasar statistik dan pelatihan/kursus penjenjangan lainnya yang ditetapkan;
10. Membantu camat dalam menyiapkan publikasi Kecamatan Dalam Angka dan publikasi statistik lainnya sesuai dengan kebutuhan;
11. Menyerahkan semua hasil kegiatan yang telah ditetapkan;
12. KSK dalam menjalankan tugasnya secara teknis dan administratif bertanggung jawab kepada Kepala BPS Kabupaten/Kota yang membawahi kegiatannya dan berkoordinasi dengan Camat setempat;
13. Menyusun laporan kegiatan KSK secara berkala dan sewaktu-waktu (CKP-t, CKP-r);
14. Mampu bekerja dibawah tekanan dan selesai sebelum penjadwalan; dan
15. Melakukan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung

to be continue…

Pesona Blitar Selatan…

Setelah ijin cuti bersalinku habis,, segeralah kumulai lagi petualang seruku bersama warga Blitar, hehehe.

Dimulai ketika berkunjung di suatu desa tepatnya di desa Ngadipuro kec. Wonotirto, saya tertarik dengan video teman – teman KKN-PPM UGM tahun 2014 di desa Ngadipuro kec. Wonotirto yang ditunjukkan oleh perangkat desa setempat kepada saya. Iseng – iseng saya pun minta video-nya dan ingin berbagi dengan teman- teman semua sekaligus ingin memperkenalkan ini looooo salah satu potensi wisata di Kecamatan Wonotirto.. ^_^, berhubung di youtube sudah tersedia, maka saya hanya ambil dari youtube. hehe..

Desa Ngadipuro terletak paling selatan dari kabupaten Blitar, Jawa Timur. Video ini menampilkan 10 pantai yang indah dan masih alami, dengan segala potensi yang ada di Ngadipuro. Let’s goooo…. ” Wonderful Ngadipuro” !!